Aku Mau

tightrope

Well, it’s all an adventure
That comes with a breathtaking view
Walking the tightrope
…with you.
Michelle Williams – Tightrope
Aku merasa ini waktunya
Tepat ketika aku menyadari bahwa kau memegang tanganku
Mulutmu tidak mengeluarkan busa
Busa hadir dan menghilang begitu saja
Mulutmu dan dirimu tidak begitu
Aku mau
Kulihat kau tidak peduli manusia lain
Kau tidak juga pura-pura tidak peduli
Pura-pura sementara nyatanya kau hanya ingin terlihat keren
Aku mau
Semesta memang menuliskan diriku dan dirimu
Jika diujung sana ada jurang
Aku percaya kau akan memegangku
Sebab, aku juga akan memegang tanganmu
Aku mau
terinspirasi dari Tightrope
oleh Michelle Williams

Pintu

Processed with VSCO with b1 preset

Aku takut untuk mengetuk

Kau mungkin sedang asik sendiri di dalam sana

Mungkin juga bersama seseorang dalam khayalanmu

Seperti aku yang berdiri di luar sini dan mengkhayalkanmu

Aku takut mengetuk dan kau malah membukanya

Sebab kau membuka hanya untuk memastikan

Menatapku sebelum kembali menutup pintumu dengan jengkel

Jadi aku hanya di sini, berdiam diri

Tetapi, apakah ini benar-benar pintumu atau ini adalah pintuku?

Bagaimana kalau sebenarnya ini adalah milikku dan kau sedang menunggu di luar sana

atau ini hanya khayalku

sebab aku memang berdiri di luar sini dan menunggumu.

 

B U N G A

2018-03-12 10.57.10 2.jpg
        (my cousin and me, this picture only made for aesthetic things cuz why not)

Aku ingin hadir pada setiap perayaan dan memberimu bunga

Tersenyum selebar yang bisa kulakukan

Untuk tunjukkan bahagiaku

Tetapi gambaran itu hanya skenario terpendam

Awal dan akhirnya tak pernah jelas

Juga tak akan ku lanjutkan

Sebab bukan senyumku yang kau simpan dalam memori panjangmu

Senyumku hanya figuran yang sekilas saja hinggap di salah satu lobusmu

Tak akan pernah diproses lebih

Menghadirkan stimulus

Menyimpanku di dalam memori pendek dan panjangmu

Tak akan pernah

Juga semua wangi dari pesan yang kupetik satu demi satu katanya

Pun manis dari setiap senyumku

Sebab jika aku adalah bunga plastik yang mampu bertahan lama

Kau tidak akan memilihku

Sebab jika aku adalah bunga asli yang wangi, indah dan mahal

Kau tetap tidak akan memilihku.

Jawaban Tak Utuh

Satu pertanyaan yang jawabannya akan selalu kulanjutkan hanya di dalam kepalaku, percakapan yang seharusnya didengarkan oleh si penanya tetapi hanya aku dan Allah yang tahu.

Are you OK?”

Aku menoleh dan hanya tersenyum simpul, menatap seakan berpikir sejenak sebelum menjawab. “Yup, I’m fine,” kemudian aku akan menyambung kalimat tersebut di dalam hati sembari tetap menatap di kedua matamu.

Aku baik-baik saja, baik-baik saja dengan kehidupan sementara di Bumi ini yang membuatku menangis tiada henti seakan Allah sengaja mengatur semesta untuk memporak-porandakan semua hal yang ada di sekitarku, juga diriku. Aku baik-baik saja sebab ada banyak yang lebih tidak baik dibanding diriku, dan yang jauh lebih penting ini hanyalah sementara.

Kau mengangguk, melanjutkan melakukan hal lain sambil sesekali melempar pertanyaan lain kepadaku. Tentu saja kujawab dengan tidak sepotong-potong, hanya jangan tanyakan apakah aku baik-baik saja.

Sebab, kau tidak akan mendapatkan jawaban yang utuh dariku.